Iklan

,

Majelis Ulama Indonesia Angkat Bicara Soal Rambut Nabi Muhammad SAW yang dibawa Opick

Kabar Nusantara
Minggu, 04 Agustus 2019, 13.08 WIB Last Updated 2019-09-12T05:17:23Z


Kabar Nusantara – Yunahar Ilyas Waketum Majelis Ulama Indonesia (MUI) menyambaikan himbauan terkait heboh satu helai rambut Nabi Muhammad SAW yang dibawa musisi religi Aunur Rofiq Lil Firdaus alias Opick dari Turki. Yunahar mengatakan peninggalan Rasulullah SAW hanya Alquran dan As-Sunnah.
"Ya Nabi mengatakan, Aku tidak mewariskan apa-apa kecuali Alquran dan as-Sunnah. Yang penting itu bukan rambut atau warisan fisik Nabi, tapi Alquran dan as-Sunnah," ujar Yunahar Ilyas, Kamis (9/5/2019).

Yunahar juga mempertanyakan asal usul satu helai rambut nabi yang dibawa Opick. Selain itu, dia mempertanyakan alasan satu helai rambut nabi itu dibawa ke Indonesia."Pertanyaan pertama apa benar itu rambut Nabi? Kalau benar kok bisa dibawa ke Indonesia? Peninggalan Nabi yang ada di Museum Turki tentu tidak bisa dibawa keluar. Kalaupun iya, apa gunanya dibawa ke Indonesia?" ujarnya. Opick sebelumnya menggelar jumpa pers di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Selasa (7/5/2019). Opick terlihat mendekap sebuah tabung berisi rambut yang dibungkus kain putih.Tabung itu ternyata berisi rambut Nabi Muhammad SAW. Derry Sulaiman yang melihat satu helai rambut nabi itu pun menangis.

Opick mengaku baru kembali dari perjalanan singkatnya ke Turki untuk mengetahui ahli waris rambut Nabi Muhammad SAW. Dia menegaskan bahwa rambut yang dibawanya itu bersertifikasi langsung dari pemerintah Turki dan Dewan Ulama Thariqah Internasional."Hanya satu hari di sana untuk memastikan dan mengetahui nasabiyahnya. Kemudian meminta (nasabiyah rambut) ini dari siapa, dari siapa, dari siapa sampai ke Rasulullah SAW," kata Opick saat jumpa pers di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Selasa (7/5/2019). Rambut Nabi Muhammad SAW tersebut nantinya akan disimpan di Rumah Umat Tombo Ati, Pulo Gebang, Jakarta Timur. Akan ada penjaga dan pembaca Alquran di sekitar rambut itu. (Bagus S)