Kabar Nusantara - Mahasiswa Program Studi Pendidikan Teknik Sipil dan Perencanaan (PTSP) Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) melaksanakan kegiatan penanaman mangrove di kawasan Hutan Mangrove Wana Tirta, Pasir Mendit, Jangkaran, Kec. Temon, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta pada Senin (10/11/2025) sore. Kegiatan yang dilakukan secara berkelompok ini merupakan bagian dari proyek mata kuliah Pendidikan dan Pembangunan Berkelanjutan, sekaligus mendukung pencapaian SDGs 13 (Penanganan Perubahan Iklim), SDGs 14 (Ekosistem Laut), dan SDGs 15 (Ekosistem Daratan), Wana Tirta (10/11/2025).
Setibanya di lokasi, para mahasiswa langsung bertemu dan berkoordinasi dengan pihak pengelola Hutan Mangrove Wanatirta. Pengelola kemudian memberikan penjelasan mengenai peran penting mangrove dalam menjaga stabilitas ekosistem pesisir, mencegah abrasi, serta meningkatkan kualitas lingkungan bagi masyarakat sekitar. Selain itu, pengelola juga memperkenalkan sejarah dan perkembangan kawasan wisata edukasi Wanatirta.
Tidak hanya memberikan edukasi ekologis, pengelola juga menyampaikan prosedur penanaman mangrove yang benar, mulai dari pemilihan bibit, cara menancapkan propagul ke substrat lumpur, hingga penggunaan batang bambu sebagai penyangga agar bibit tetap berdiri tegak. Setelah mendapatkan arahan tersebut, mahasiswa segera menuju area penanaman yang telah ditentukan untuk melaksanakan kegiatan konservasi secara langsung. Pengelola juga mempersiapkan peralatan pendukung, seperti batang bambu dan tali rafia, yang digunakan untuk menegakkan dan menahan bibit agar tidak mudah roboh akibat arus angin maupun aliran air. Dengan pendampingan dari pihak pengelola, para mahasiswa menanam sebanyak 10 bibit mangrove jenis Rhizophora. Proses penanaman berlangsung dengan lancar dan menyenangkan, berlangsung hingga menjelang senja.
Salah satu mahasiswa peserta, mengungkapkan bahwa kegiatan ini memberikan pengalaman langsung yang tidak didapatkan di kelas. “Penjelasan dari pengelola sangat membuka wawasan kami tentang manfaat mangrove. Kami merasa kegiatan ini penting untuk menjaga lingkungan pesisir,” ujarnya.
Pihak pengelola Hutan Mangrove Wanatirta menyampaikan apresiasi atas kontribusi mahasiswa UNY. Mereka berharap kerja sama dengan institusi pendidikan dapat terus berlanjut untuk mendukung pelestarian lingkungan sekaligus meningkatkan kesadaran generasi muda.
Melalui kegiatan ini, mahasiswa diharapkan tidak hanya memahami konsep pembangunan berkelanjutan, tetapi juga mampu menerapkannya secara nyata melalui aksi pelestarian lingkungan.

.jpeg)

