Iklan

,

Kemenhub Gelar Padat Karya di Dumai

Rabu, 11 Oktober 2023, 09.03 WIB Last Updated 2023-10-11T02:04:34Z

 


Kabar Nusantara - 
Direktorat Jenderal Perhubungan Laut (Ditjen Hubla) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui Distrik Navigasi Tipe A Kelas I Dumai menyelenggarakan program padat karya 2023.

Kegiatan berlangsung di Dermaga Kenavigasian Dumai, Mundam Distrik Navigasi Tipe A Kelas I Dumai dan Taman Pelampung/Lapangan Penumpukan. Program ini diadakan dalam rangka mendukung upaya pemerintah dalam percepatan pemulihan ekonomi nasional (PEN).


Anggota Komisi V DPR, Effendi Sianipar menyampaikan, program padat karya agar dilaksanakan secara berkelompok dan mengutamakan tenaga kerja yang direkrut dari masyarakat sekitar.

"Prioritas masyarakat yang terlibat dalam kegiatan ini merupakan tenaga kerja yang tidak memiliki keahlian khusus, tidak bekerja dalam waktu yang lama, dan mempertimbangkan juga masyarakat yang memerlukan pekerjaan guna menyambung kelangsungan perekonomian," ujar Effendi sebagaimana dikutip InfoPublik pada Rabu (11/10/2023).

Wali Kota Dumai yang diwakili oleh Sekretaris Daerah Kota Dumai, Indra Gunawan menyambut baik program padat karya yang diselenggarakan oleh Distrik Navigasi Tipe A Kelas I Dumai. Ia berharap, kegiatan ini membawa dampak positif terhadap perekonomian Kota Dumai dan dapat terus dilanjutkan di masa yang akan datang, serta diperlukan dukungan yang kuat dari stakeholder terkait.

"Harapannya semoga kegiatan yang dilakukan untuk mendukung percepatan ekonomi nasional ini dapat berlangsung secara berkala, sehingga keterlibatan stakeholder juga perlu dikuatkan," ucap Indra.


Kepala Distrik Navigasi Tipe A Kelas I Dumai, Gigih Retnowati sebagai tuan rumah menyampaikan bahwa kegiatan padat karya tersebut bertujuan untuk mengurangi pengangguran dan masyarakat miskin, memupuk rasa kebersamaan, gotong royong, dan partisipasi masyarakat.

"Program padat karya ini memiliki tujuan untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas pemberdayaan masyarakat, mewujudkan peningkatan akses masyarakat miskin, perempuan, anak, dan kelompok marginal kepada pelayanan dasar, dengan berbasis pendekatan pemberdayaan masyarakat, serta membangkitkan kegiatan sosial dan ekonomi masyarakat, serta menciptakan lapangan kerja melalui kegiatan pembangunan secara swakelola dan padat karya tunai," urainya.

Program padat karya melibatkan 80 orang masyarakat yang dibagi menjadi 60 orang melakukan pekerjaan di Dermaga dan 20 orang melakukan pekerjaan di Taman Pelampung/Lapangan Penumpukan.

Padat Karya tahun ini berlokasi di tiga tempat yaitu, Dermaga Kenavigasian Mundam, Dermaga Kenavigasian Dumai, dan Taman Pelampung/Lapangan Penumpukan Distrik Navigasi Tipe A Kelas I Dumai di Jalan Datuk Laksamana. Adapun ruang lingkup pekerjaan yaitu pengecatan, pembersihan lahan, penebasan rumput.

"Diharapkan dengan pelaksanaan padat karya dapat membawa dampak positif bagi masyarakat setempat," tutup Gigih.

sumber